FESTIVAL KOMIK NASIONAL 2017
Sumber: Tribunjogja.Com/Riesky Andhika Pradana
FESTIVAL KOMIK NASIONAL 2017
Setelah gelaran Festival Komik Nasional 2012, tahun ini Program Studi Desain Komunikasi Visual, Fakultas Seni Rupa, Institut Seni Indonesia Yogyakarta kembali menggelar Festival Komik Nasional (FKN 2017).
FKN 2017 digelar di Jogja National Museum pada 16-19 September 2017. Tema ’Komik Kampus’ diangkat secara lunak untuk menjadi pengingat bahwa dari kampus DKV ISI Yogyakartalah mata kuliah Komik.
Kini bernama mata kuliah Seni Gambar Sekuensial, mampu berdiri mandiri dan masuk dalam kurikulum pengajaran.
Tema ini tentunya juga untuk menunjukkan bahwa acara ini diadakan oleh sebuah institusi akademis yang melihat begitu banyak potensi yang bisa digali dari media komik.
Meski demikian, kami tidak ingin acara ini hanya terbatas pada patok-patok akademis yang kaku.
Ragam acara kami susun sedemikian rupa. Bukan sekadar menampilkan pameran karya-karya komik kampus, namun juga ada bazar komik, diskusi, pemutaran film, dan award, juga dimeriahkan dengan rupa-rupa cosplay.
Pembukaan dilaksanakan pada Sabtu, 16 September 2017, Pukul 11.00 WIB. Rangkaian acara FKN tidak dipungut biaya, pameran dan bazar berlangsung hingga 19 September 2017 dan buka setiap hari mulai pukul 10.00-21.00 WIB.
Selain itu diskusi dan pemutaran film digelar setiap hari dengan jadwal bisa dicek di lokasi FKN 2017, atau melalui akun media sosial facebook: festivalkomiknasional2017
dan akun instagram: @festivalkomiknasional
Festival Komik Nasional 2017 berhasrat untuk turut serta merayakan perkembangan terkini komik Indonesia.
Namun atas pertimbangan kapasitas yang kami miliki, kami mencoba menyuplik perkembangan-perkembangan tersebut untuk ditampilkan pada pergelaran ini yang tidak lepas dari misi pendidikan dan pengajaran.
Sebagai institusi pendidikan, kampus identik dengan tempat belajar. Atas dasar inilah ’Komik Kampus’ dijadikan sebagai analogi penyemangat sifat ’ingin belajar’ dan terus ’mengembangkan diri’ para penggiat komik yang sejalan dengan gejolak positif komik Indonesia.
Untuk itu, kami ingin menyampaikan ucapan terima kasih secara khusus kepada Alm. Wid NS., komikus dengan ratusan karya berbagai genre yang terkenal dengan tokoh superhero Godam & Aquanus.
Juga kepada komikus muda Sweta Kartika yang sedang gencar mempromosikan komik terbarunya H20. Phase 3 & Nusantaranger, dalam bentuk anugerah Cilvasastra bidang komik.
Anugerah Cilvasastra dirancang oleh Program Studi Desain Komunikasi Visual ISI Yogyakarta untuk memberikan penghargaan kepada pekerja seni terpilih yang sesuai dengan bidang Desain Komunikasi Visual.
Wid NS. memiliki dedikasinya yang tinggi pada bidang komik, yang meskipun terkenal dengan komik superhero, namun sebenarnya karyanya terentang luas dalam berbagai tema cerita.
Kisah fiksi seperti superhero, silat, roman, horor, sejarah, biografi, dan juga kisah berbalut nuansa religi.
Semuanya dituturkan dengan indah melalui gaya gambar yang rapi, proporsional, dan tetap memiliki gaya khas Wid. NS.
Ketika komik Indonesia disebut surut paska meredupnya komik superhero, Wid NS., berjuang untuk kecintaan akan keluarganya dan juga tentunya komik, dengan terus membuat komik di berbagai media cetak.
Sweta Kartika, muncul sebagai ikon baru komik Indonesia, yang juga menjelajah berbagai genre.
Puluhan buku telah diterbitkan atas namanya, puluhan bendel digital pula meluncur setiap harinya ke layar-layar penggemar dan pembaca barunya.
Jenis media tak menghambat laju kreatifnya, bahkan setiap kesempatan ia gunakan untuk berkarya. Entah siapa yang pertama kali membuat istilah ini; XGRA AXY, alias ’segera aksi’, yang paling sering ia teriakkan untuk menyemangati komikus lain untuk segera berkarya.
Hal ini ia buktikan dengan seringnya ia membagi ilmu dalam workshopnya, yang ia inisiasi sendiri tanpa diminta.
Atas terselenggaranya Festival Komik Nasional 2017, kami menghaturkan terima kasih kepada Rektor ISI Yogyakarta, Dekan FSR ISI Yogyakarta, Pengelola Jogja National Museum, panitia dan mahasiswa yang telah bekerja keras mewujudkan acara ini.
Tak lupa ucapan terima kasih kami haturkan untuk segenap komikus, penerbit, penggiat komik, dan semua insan kreatif yang karyanya dan buah pikirnya hadir dalam dan memeriahkan Festival Komik Nasional 2017.
Artikel ini ada di majalah AN1MAGINE Volume 2 Nomor 10 Oktober 2017 eMagazine Art and Science yang dapat di-download gratis di Play Store, share yaa
“Menerbitkan buku, komik, novel, buku teks atau
buku ajar, riset atau penelitian di jurnal? An1mage jawabnya”
AN1MAGINE: Enlightening Open Mind Generations
AN1MAGE: Inspiring Creation Mind Enlightening
website an1mage.net www.an1mage.org
Comments
Post a Comment