MARS: Tiga Negara Misinya Berhasil ke Planet Merah

 

https://cdn-ssl.funkidslive.com/wp-content/uploads/2017/02/mars-facts.jpg

MARS:

Tiga Negara Misinya 

Berhasil ke Planet Merah

M.S. Gumelar*

 

 

 

 

Di Tengah pandemic, Covid-19. Di tengah perjuagan hidup dan mati dari banyak negara yang melawan maut dan kemiskinan yang semakin tajam karena lockdown oleh pemerintahannya guna antisipasi terhadap Covid-19.  Tiga negara berhasil memberikan harapan baru terhadap manusia dalam misinya ke Planet Mars, planet berwarna merah yang namanya mengambil nama dari Dewa Perang.

 

Armada kecil pesawat ruang angkasa dari Uni Emirat Arab (UEA), People Repulic of China (PRC), dan Amerika Serikat (USA) telah mencapai Mars pada Februari 2021 setelah diluncurkan dari Planet Bumi tahun lalu. Pawai ke Planet Merah menandai maraton yang pertama: ini adalah upaya pertama UEA ke luar angkasa, upaya independen pertama China untuk mendarat di Mars, dan upaya pertama NASA dalam meluncurkan helikopter di Mars.

Konvoi langka pesawat ruang angkasa yang menuju Mars diluncurkan dari Bumi dalam perbedaan waktu yang tidak jauh, beda tipis, kira-kira dua bulan musim panas tahun lalu ketika di Bumi dan Mars berbaris tepat di orbitnya mengelilingi Matahari. Penjajaran planet ini hanya terjadi sekali setiap dua tahun, dan tiga negara memanfaatkannya pada tahun 2020, tepat ketika semangat penelitian, eksplorasi, dan unjuk teknologi ke luar angkasa muncul kembali.

 

Sorak gempita di seluruh Uni Emirat Arab saat mengukir sejarah sebagai negara Arab pertama yang mencapai Mars. Misi Emirates Mars, bernama ”Hope” mencapai Planet Merah Mars pada pukul 19.42. Selasa, 9 Februari 2021 waktu UEA, dan mengirim sinyalnya kembali ke Bumi lebih dari setengah jam kemudian. Tim pengawas darat di Pusat Antariksa Mohammed Bin Rashid di Dubai bersorak sorai dengan gembira. Ya Uni Emirat Arab negara yang kaya karena minyaknya ini ternyata juga tertarik eksplorasi ruang angkasa.

“204 hari dan lebih dari 480 juta km kemudian, #HopeProbe sekarang berada dalam area Orbit #Mars,” akun Twitter resmi dari Misi Mars “Hope” men-tweet tidak lama kemudian, dengan tagar #ArabsToMars. Prestasi itu sangat monumental. Para ahli memperkirakan kemungkinan berhasil memasuki orbit Mars sekitar 50%, karena lebih dari setengah dari semua misi Mars sebelumnya gagal sejak tahun 1960an.

 

Selama  27 menit waktu yang diperlukan oleh “Hope” saat memasuki orbit Mars adalah waktu krusial, 27 menit yang menakutkan dan menegangkan di mana wahana atau probe “Hope” harus secara dramatis melambat dari kecepatan 100.000 kilometer per jam (62.137 mph) menjadi 18.000 kpj dengan menembakkan enam pendorongnya selama 27 menit. Proses ini telah menghabiskan hampir setengah dari bahan bakarnya, tetapi hal tersebut membuat Hope memiliki potensi untuk ditangkap oleh tarikan gravitasi Mars dan masuk ke orbitnya. Kemudian juga adanya penundaan komunikasi sekitar 11 menit kembali ke Bumi karena para ilmuwan dan insinyur yang terlibat dalam proyek - yang mencakup sekitar 200 orang Emirat - menunggu dengan antisipasi yang tegang untuk mengetahui apakah misi tersebut berhasil, dan misi tersebut sejauh ini berhasil dengan baik.

 

Negara kedua yang menyusul kemudian adalah China. Misi Mars pertama China dengan semangat yang juga tinggi, semangat yang tumbuh terwujud dalam probe Tianwen-1, Tianwen-1 berhasil tiba di orbit di sekitar Planet Merah sehari setelah UEA, Tianwen-1 mencapai Mars pada 10 Februari 2021, menurut laporan berita media di China. Pencapaian tersebut menjadikan China entitas keenam yang melakukan penjelajahan dan penelitian ke Mars, bergabung dengan Amerika Serikat, Uni Soviet, Badan Antariksa Eropa, India dan Uni Emirat Arab, yang pengorbit Hope berhasil mencapai Planet Merah sehari sebelumnya yaitu pada 9 Februari 2021.

Tianwen-1 akan dijadwalkan mendarat di dataran besar di belahan bumi utara Mars yang disebut Utopia Planitia, eksplorasi diharapkan berlangsung Mei tahun ini. Tianwen memiliki arti penjelajahan langit atau quest for heaven. Misi China pertama untuk Mars terjadi pada November 2011, dengan pengorbit bernama Yinghuo-1 yang diluncurkan dengan misi pengembalian sampel Phobos-Grunt Rusia. Tapi Phobos-Grunt tidak pernah berhasil keluar dari orbit Bumi, dan Yinghuo-1 jatuh dan terbakar dengan wahana Rusia dan alat-alat lainnya

 

Tianwen-1 adalah lompatan kemajuan yang besar dibandingkan dengan misi Yinghuo-1. Sebagai permulaan, misi Tianwen-1 saat ini sepenuhnya dipimpin oleh orang-orang China; misi ini dikembangkan oleh Administrasi Luar Angkasa Nasional China dengan beberapa kolaborasi internasional dan diluncurkan di atas roket China Long March 5 pada tanggal 23 Juli 2020. Negara ketiga adalah USA. 19 Februari 2021 merupakan tonggak sejarah bagi USA yang menyusul UEA dan China yang terlebih dulu ke Mars di hari-hari sebelumnya.

Misi Perseverance yang berarti “Tekun” diluncurkan dari pantai Florida Juli lalu, dan setelah tujuh bulan perjalanan melalui kosmos atau angkasa luar, berhasil mendarat di Kawah Jezero Mars pada pukul 15:55. ET pada hari Kamis, 19 Februari 2021. Pendaratan pada hari Kamis adalah puncak dari lebih dari satu dekade pekerjaan, tetapi tidak ada jaminan pendaratan akan berjalan lancar - hanya sekitar 50% dari semua upaya pendaratan Mars sebelumnya yang berhasil, menurut NASA. Inisiasi dan langkah panjang berikutnya bagi ketiga negara tersebut dan juga bagi negara-negara lainnya yang tertarik untuk eksplorasi Planet Mars dan potensinya untuk terraforming atau upaya membuat suatu planet layak untuk dihuni oleh generasi manusia di masa depan, koloni baru, harapan baru. Semoga Indonesia mulai mengejar ketinggalannya untuk masa depan.

 

 

Referensi:

[1]   Roulette, Joey. 2021. “Three countries are due to reach Mars in the next two weeks: A Martian marathon with the UAE, China, and NASA” https://www.theverge.com/2021/2/5/22266752/uae-china-nasa-mars-missions

 

[2]  Turak, Natasha, Murphy, Dan. 2021. “SPACE: United Arab Emirates becomes the first Arab country to reach Mars”. https://www.cnbc.com/2021/02/09/mars-probe-uae-attempts-to-become-first-arab-country-to-reach-mars-with-hope-probe.html

 

[3]    Wall, Mike. 2021. “China's first Mars mission, Tianwen-1, successfully enters orbit around Red Planet” https://www.space.com/china-first-mars-mission-tianwen-1-enters-orbit

 

[4]   Strickland,  Ashley . 2021. “NASA shares first video and audio, new images from Mars Perseverance rover”.  CNN . https://edition.cnn.com/2021/02/22/world/mars-rover-new-video-images-scn-trnd/index.html

*M.S. Gumelar adalah pengamat Astronomi

An1magine Volume 6 Nomor 2 Februari 2021

Jurnal majalah bulanan populer seni, desain, animasi, komik, novel, cerita mini, dan sains ringan yang dikemas dalam format education dan entertainment (edutainment). An1magine mewadahi karya cerita mini, cerita bersambung dalam ragam genre, tutorial, dan komik dalam ragam gaya gambar apa pun. Jurnal majalah An1magine ini dapat diakses (open access system). Silakan klik link di atas untuk mengunduhnya.

An1magine edisi ini dapat diunduh juga di An1mage Journal, Dcreate, Play Store, dan Google Book. Silakan klik link aktif yang ada untuk mengunduhnya. Gak mau ketinggalan berita saat An1magine terbit? Gabung yok di An1mareaders WA Group, Facebook, Instagram, Twitter